Surat tukang buah yang patah hati
Surat
PENJUAL BUAH yg patah hati: "Wajahmu memang MANGGIS,watakmu juga
MELONkolis,tapi hatiku NANAS karena cemburu,SIRSAK napasku,hatiku ANGGUR
lebur,ini DELIMA dalam hidupku,memang ini juga SALAKku,jarang APEL
malam minggu,ya Tuhan,Mohon BELIMBING-Mu,kalo memang perPISANGan ini yg
terbaik untukku,SEMANGKA kau bahagia ...
No comments:
Post a Comment